Kamis, 19 Desember 2019

Aksi Akbar Penutup Akhir Tahun

Gaung- Lanjutan dari aksi kemarin, kamis (19/12) mahasiswa kembali turun dengan massa aksi yang lebih besar dan melibatkan seluruh kelembagaan aspiratif yang ada di UKI Paulus. Sebelum aksi mulai, diadakan dialog terbuka antara mahasiswa dengan pimpinan birokrasi di gedung lilin pada pukul 10.30 WITA. Namun massa aksi terhenti di depan gedung lilin dikarenakan tuntutan massa tidak dipenuhi yaitu menghadirkan pihak yayasan dan alumni pada dialog terbuka.

Perlahan-lahan mahasiswa pun masuk ke dalam ruangan dan melakukan negosiasi dengan rektor mempertanyakan mengapa tidak menghadirkan pihak yayasan dan alumni. " Tidak semua masalah atau urusan universitas dicampurtangani oleh yayasan, ada hal-hal tertentu. Yayasan merupakan Penyelenggara berbadan hukum  terhadap unit yang didirikan dan tidak bisa mengintervensi tugas  kebawah atau operasional Rektor. Alumni juga punya domain lain atau wilayah lain" pungkas Rektor

" Kami menuntut menghadirkan yayasan dan alumni karena yayasan mencakup semua dan sebagai penengah untuk semua masalah yang ada dalam kampus. Sedangkan alumni memberikan pandangan dan reverensi pentingnya berlembaga" Respon Janoval atas pernyataan Rektor.



Tak menemukan titik terang dari negosiasi, rektor dan jajarannya serta para dosen memilih meninggalkan ruangan. Massa aksi pun berpindah ke depan rektorat menyuarakan keresahannya namun tidak diberikan kesempatan untuk bertemu secara langsung dengan Rektor. Aksi terus berlanjut dan diwarnai dengan pembakaran ban dan menutup akses keluar masuk UKIP.

"Jaman saya dulu dengan jaman kamu jauh berbeda, kami dulu tidak ada pembatasan IPK tapi intelegensi kami kiri kanan jalan. Silahkan belajar berorganisasi, karena saya juga merasakan berorganisasi ada manfaatnya, artinya kita belajar berkomunikasi dengan orang. Tetapi kamu dibatasi oleh waktu. " Ungkap salah satu alumni yang baru tiba di lokasi kejadian.
" Kemudian yang paling saya pesankan jangan sekali-kali kamu merusak kampus. Kamu akan berhadapan dengan alumni karena UKIP ini termasuk kami yang bangun dan adik-adik mahasiswa. Jangan anarkis dan melakukan sesuatu yang sifatnya merusak. " tambahnya.

Walaupun cuaca tidak mendukung karena hujan ,massa aksi tetap bertahan sambil menunggu keputusan dari rektor. Setelah dikeluarkannya Undangan Pertemuan dengan nomor surat : 476/UKIP.02/A/XII/2019 Alpius selaku Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan melakukan diskusi dengan massa aksi mengenai agenda dialog mahasiswa pada 14 Januari 2020 yang kembali bertempat di Gedung Lilin dengan memenuhi tuntutan untuk menghadirkan pihak Yayasan PIKI Paulus dan alumni. Pada pukul 16:06 WITA massa pun membubarkan diri.

Rabu, 18 Desember 2019

Kado Natal buat Penguasa

Gaung- (18/12) Setelah Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) dan Himpunan Mahasiswa Sipi (HMS) menggelar aksi berturut-turut pada tanggal 2 & 5 Desember. Kembali Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas  Kristen Indonesia Paulus Makassar yang dinaungi oleh BEM Fakultas Teknik yang terdiri dari Himpunan Mahasiswa Sipil, Himpunan Mahasiswa Mesin, Himpunan Mahasiswa Elektro, dan Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia menggelar aksi setelah dikeluarkannya  surat hasil Keputusan Rapat Pimpinan UKI Paulus, yang diantaranya mahasiswa yang menjadi pengurus kelembagaan harus sesuai dengan peraturan yang berlaku dan meminta agar HMM dan HMS segera melakukan musyawarah anggota luar biasa dengan agenda khusus pemilihan pengurus baru sesuai dengan kebijakan serta menegaskan agar jam malam di patuhi oleh seluruh civitas akademik. Aksi ini dimulai dari Gedung H pada pukul 11.35 WITA, dengan tuntutan mencabut Surat Keputusan aturan rektor tentang pedoman yang mengintervensi ormawa terlalu jauh, meminta kejelasan garis pertanggungjawaban ke pihak jurusan, stop pengambilan keputusan tanpa landasan yang jelas, dan mencabut hasil rapat pimpinan UKI Paulus.

Di depan rektorat, setiap korlap masing-masing jurusan dan beberapa dari massa aksi menyampaikan orasi nya. Berdasarkan aturan SK Kebijakan Rektor No. 315/UKIP.02/A/IX/2018 pada bab IV pasal 9 membuat pengurus terpilih HMM dan HMS tidak dapat dilantik dikarenakan permasalahan IPK dan semester.

"kami tidak ingin menghapus aturan rektor namun ada beberapa point di dalamnya yang tidak sesuai,yang benar-benar mengintervensi. Jangan membuat aturan yang semenah-menah, ada batasan yang ruang lingkupnya khusus mahasiswa. Kami memilih ketua, sekertaris, bendahara punya dasar,kami memilih orang yang di percaya dan berkompeten"ungkap kordinator mimbar. Kami juga menuntut kebebasan jam malam yang di tetapkan. Fakultas teknik kuliah sampai sore, kampus sudah libur kami masih praktikum dan asistensi, kampus kita berbentuk L liatlah ujungnya ketika libur fakultas teknik tetap ramai, kamipun mau berlembaga, kami tidak butuh 24 jam tapi tolonglah relevan jangan hanya sampai jam 8,  bencong saja pulang pagi, kami pulang jam 8 tambahnya.


Dalam orasi yang disampaikan oleh salah satu korlap, bahwasanya pada rapat pimpinan ada dosen yang mengatakan mahasiswa ikut berlembaga karena di iming-imingi uang, massa aksi mempertanyakan dan menuntut pertanggungjawaban dari pernyataan dosen tersebut.

Ir. Alpius, M.T. selaku wakil rektor III bidang kemahasiswaan mengatakan pada rapat itu kami menyampaikan tuntutan-tuntutan mahasiswa, setelah itu tiap pimpinan dimintai masukan, termasuk pernyataan tadi mungkin salah persepsi bahwasanya bukan di iming-imingi, tetapi setiap kegiatan kemahasiswaan di UKIP ada dananya, sudah dipersiapkan dan dipergunakan. Tentang pertanggungjawaban diperlukan untuk pelaporan ke DIKTI bahwasanya mahasiswa di UKIP punya kegiatan.

Tak puas, massa aksi menuntut klarifikasi terhadap dosen yang bersangkutan yang sempat terlihat di daerah unjuk rasa namun tak muncul untuk memberikan klarifikasinya, sontak terjadi penjemputan terhadapat dosen tersebut di ruang badan penjamin mutu (BPM), alhasil dosen tersebut tak di temukan di ruang kerjanya. Salah satu dosen dari perwakilan Campus ministri mencoba meredam suasana, berdialog dengan mahasiswa dan sempat terjadi adu pendapat, setelah itu massa aksi pun di arahkan kembali ke depan rektorat.

"Kami hadir karena geram terhadap penindasan-penindasan yang terjadi di kampus ini, kami mahasiswa bukan siswa yang ingin di bina bukan di binasakan. Tidak ada faktor, parameter ataupun landasan yang kuat bahwa IPK menjadi alasan untuk berlembaga. Sangat miris ketika pola pikir pejabat-pejabat di kampus ini mengatakan bahwa lembaga dianggap menjadi cikal bakal hancurnya nilai individual mahasiswa itu sendiri. UKIP tidak ada apa-apanya tanpa mahasiswa, universitas dikatakan ada ketika memiliki tempat berkuliah dan yang paling penting ketika universitas itu memiliki mahasiswa, lantas kenapa muncul paradigma bahwasanya kita menjadi lawan mereka. Dosen bukan dewa dan mahasiswa bukan kerbau yang dicambuk lalu masuk ke kandang makan dan tidur" orasi salah satu dari massa aksi.

Hingga sore menjelang Rektor tidak menemui mahasiswa dikarenakan adanya pertemuan dan kerjasama di kampus lain sejak pagi hari, namun setelah prmbicaraan oleh ketua Bem dan Rektor melalui via telepon, akan diadakan dialog terbuka pada 19 Desember pukul 09.00 WITA bertempat di Gedung Lilin. Aksi pun ditutup dengan doa bersama.

Jumat, 13 Desember 2019

Peresmian Galeri Investasi Bursa Efek Ukip & Seminar Nasional

Gaung-Pada pekan ini Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar mengadakan Seminar Nasional dengan tema "Generasi Millenial melek investasi di pasar modal", dan dirangkaikan dengan penandatanganan MoU serta peresmian Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia  (13/12).

Seminar ini diadakan di Gedung Lilin UKI Paulus Makassar namun pemotongan pita untuk meresmikan GI BEI bertempat di Program Studi Akuntansi. Galeri Investasi ini bukan hanya untuk masyarakat Akuntansi tetapi terbuka untuk seluruh program studi serta masyarakat umum.

Dalam kegiatan ini dihadiri langsung oleh Rektor UKI-Paulus Makassar dan jajarannya, Adhe Citra Widiatmoko selaku Head of Marketing-Area I Retail Division, Nur Harjantie selalu Kepala Pengelola Wilayah Area 2 BEI, Dekan Fakultas Ekonomi, Ketua Program Studi Akuntansi dan Manajemen serta Peserta Seminar Nasional Bursa Efek Indonesia.

Dalam sambutannya, Rektor UKI Paulus Makassar merasa sangat beruntung akan adanya kerjasama ini, beliau juga mengatakan ini merupakan kesempatan yang istimewa, serta dapat mengedukasi para pimpinan, dosen dan mahasiswa. Beliau pun menyarankan agar dosen dan mahasiswa memanfaatkan kesempatan ini.

Kamis, 05 Desember 2019

Hapuskan Batasan Berorganisasi, Kami Datang dengan Landasan yang Ada.

Gaung 05/12- Sejumlah  Mahasiswa Sipil Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar turun mengadakan Seruan Aksi di halaman kampus UKI Paulus tepatnya depan Rektorat  dan  disekitarnya, dengan tujuan menyampaikan beberapa keluh kesah nya terhadap aturan-aturan yang di berlakukan kepada organisasi termasuk kelembagaan  Himpunan Mahasiswan Sipil .

Maka dengan itu sejumlah Mahasiswa Sipil UKI Paulus Makassar menyuarakan suara perlawanan  dengan tuntutan “Tolak dan Hapus Aturan Rektor yang mengatur : IPK menjadi landasan untuk berorganisasi, semester sebagai landasan untuk berorganisasi, jam malam yang membatasi untuk berorganisasi dan terlalu jauh tentang organisasi Kemahasiswaan” .

Seruan salah satu massa mahasiswa sipil  mengatakan bahwa  "Akademik tidak hanya cukup di dapatkan di ruang kelas  saja, melainkan dengan  berorganisasi juga itu sangat penting, bahkan orang pintar belum tentu bisa memimpin tetapi orang bodoh  belum tentu tidak bisa memimpin”.




Aksi ini memobilisasi massa  yang cukup banyak, yaitu dari Mahasiswa sipil  sendiri yang tak mengenal lelah, berpanas-panasan, berdesak-desakan untuk menyampaikan  kegelisahannya terhadapat aturan-aturan saat ini.

 Tak lama berselang Dr. Agus Salim selaku rektor UKI Paulus saat ini keluar dari ruang rektorat untuk menemui massa dan mengatakan, "bahwasanya aturan yang ada saat ini sudah berlaku sejak lama bahkan dua atau tiga periode sebelum iya menjabat". "Aturan inipun bukan rektor yang buat, melainkan aturan ini disepakati oleh senat dan dipertegas juga saat raker (rapat kerja) yang dihadiri oleh empat orang pengurus dari kelembagaan" tambahnya.

Aturan rektor terlalu jauh mengatur kelembagaan, kami adalah mahasiswa yang merupakan anak-anak UKI Paulus dari bapak ibu sekalian, suara yang kami serukan tidak bertentangan dengan apapun yg ada dan juga yang berlaku di UKIP. Di dalam Statuta dikatakan bahwa aturan-aturan lain mengenai kelembagaan yang belum di atur dlm statuta akan di atur dalam AD/ART kelembagaan bukan dalam aturan-aturan lain. Kami datang kesini dengan landasan yang ada, bukan hanya untuk berteriak-berteriak saja, Ungkap Jendral Lapangan yang merupakan salah satu mahasiswa prodi teknik sipil.

Aksi pun terhenti setelah kepala biro kemahasiswaan Wendy Tikupadang menyampaikan bahwa besok akan dilaksanakan pertemuan guna membahas semua tuntutan yang disampaikan.

Pada akhir aksi, para massa membubarkan diri sambil memunguti sampah plastik di area aksi tersebut.

Tahap Lanjutan Gedung Lilin UKI Paulus Makassar

Gaung_Setelah melaksanakan pergantian pejabat birokrasi
pada bulan Maret, Universitas  Kristen Indonesia Paulus  yang saat ini di pimpin oleh Dr. agus Salim, S.H., M.H. melanjutan pembangunan gedung lilin yang bertahap, yaitu lanjutan lantai  2 dan 3 di mana proses pengerjaannya di mulai  sejak bulan agustus minggu ke dua  di mana target  progresnya  selesai  sampai bulan desember dan pengerjaan tersebut dari jam delapan sampai jam lima sore  dengan jumlah  anggaran yang dibutuhkan  kurang lebih 4 milyar dan selebihnya  dari  yayasan. Di mana anggaran tersebut  diadakan melalui proses lelang secara terbuka   memasukkan penawaran mengenai  gambar dan rencana anggaran biaya (RAB) nya  sesuai dari kualifikasi perusahaan dalam lanjutan pembangunan ini, dimana lantai 1 yaitu aula dan nantinya lantai  2 sebagai  gedung  perpustakaan  dan yang sekarang dalam proses pengerjaan yaitu lantai 3 yang akan di jadikan sebagai ruangan rektorat atau yayasan dan lantai 4 sebagai ruangan kelas dan gedung yang paling di atas yang akan di jadikan sebagai tempat untuk olahraga seperti futsal, bulu tangkis, karate dan tenis meja.
 Dalam pengerjaan ini  membutuhkan kurang lebih 40-50 tenaga kerja dan melihat banyak kendala yang dihadapi selama proses pengerjaan seperti  tenaga kerja  yang tidak menetap, berhalangan  karena  sakit, pulang kampung  dan  kadang terkendala dengan  peralatan, sehingga Charles Kamba, M.T.  selaku kepala biro pembangunan melihat bahwa perlu menambah tenaga kerja  sehingga ditambah menjadi  60 tenaga kerja  yang terbagi atas tukang kayu dan besi.
Menurut  Yunus Seru selaku tim pelaksana,  perkembangan gedung lilin sementara ada  progres  syarat  pengerjaannya  melalui  struktur lantai 2 dan 3Kolom, balok dan plat  sudah mencapai  65,11%  yang pengecoran di mulai dari tanggal  4 november. Dalam pembangunan ini  di awasi oleh dua tim pengawas dari  piki dan rektorat ukip dan berharap progres pembangunan gedung lilin berjalan dengan baik dan lancar.



Jumat, 29 November 2019

Global Migration Film Festival

Gaung-Fakta Mengungkapkan pada tahun 2010 masyarakat Indonesia merasa asing ketika mendengar kata “migrasi” namun akhir-akhir ini menjelang tahun 2020 ada 2 kata yang menjadi topik pembicaraan yang sering kita dengar yaitu Iklim dan Migrasi.
Menindaklanjuti hal tersebut Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar, mengundang dan menyambut kurang lebih 20 migran dari bebagai negara untuk menghadiri Global Migration Film Festival “Migration Challenges and Opprtunities in 2020: Locality and Beyond” dan Film Screening and Discussion: The Power of Passport. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Wakil Rektor IV bekerjasama dengan International Organization of Migration (IOM) di Gedung Lilin UKI-Paulus Makassar (29/11). Tujuan kegiatan ini untuk membuka wawasan kepada kita semua mengenai migran.

Kegiatan ini dihadiri oleh Dr.Agus Salim, S.H.,M.H., Dr. Natalia Paranoan, S.E.,M.Si., Ir. Corvis L. Rantererung, M.T., Komunitas Migran, Para Dekan dan Ketua Jurusan, serta Mahasiswa UKI-Paulus Makassar. Pemateri dari kegiatan ini adalah Mr. Son Ha Dinh yang merupakan Program Coordinator Ester Region dan Dr. Yeheschiel B. Marewa S.H.,M.H. yang merupakan Wakil Dekan I Fakultas Hukum UKI-Paulus Makassar dengan materi Protection Of Refugees and Asylum Seekers in Indonesia.
Dalam sambutannya, Rektor UKI Paulus Makassar merasa senang menerima tamu migran yang akan bergabung untuk kuliah secara gratis atas dasar kerjasama oleh UKI-Paulus Makassar dengan berlandaskan rasa kemanusiaan. Beliau juga berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi kesemptan bagi mahasiswa UKI-Paulus Makassar untuk melatih bahasa asing.

Kamis, 28 November 2019

Mengenang Tragedi 1998


Gaung-Untuk mengenang kisah pergerakan mahasiswa tahun 1998 dan krisis ekonomi 1998, Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi ( BEM FE) mengadakan Nonton Bareng (Nobar) Sebuah film dokumenter tragedi ‘98 sebuah karya Tino Saroengallo  dan Diskusi di pelataran Gedung Fakultas Ekonomi
UKI Paulus, Senin(18/11).
Gerakan Mahasiswa Indonesia 1998 merupakan puncak gerakan mahasiswa dan gerakan rakyat pro-demokrasi pada akhir dasawarsa 1990-an. Gerakan ini menjadi monumental karena dianggap berhasil memaksa Soeharto berhenti dari jabatan Presiden Republik Indonesia pada tangal 21 Mei 1998, setelah 32 tahun menjadi Presiden Republik Indonesia sejak dikeluarkannya Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) pada tanggal 11 Maret 1966 hingga tahun 1998.

Pada kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh kepala Biro Kemahasiswaan UKI Paulus yaitu Wendy K. Tikupadang, S.E., MM. Beliau juga berharap dengan adanya kegiatan ini mahasiswa mampu memahami bagaimana memperjuangkan kepentingan masyarakat dan menanggulani Korupsi dan Nepotisme yg berkelebihan serta pelanggaran Hak Asasi maupun pelanggaran Undang-Undang sehingga mampu mengubah pemahaman pola berpikir mahasiswa sekarang dikarenakan tidak lagi seperti dahulu yang demokratis.
Tidak jauh berbeda, Rio selaku ketua BEM FE berharap, semoga mahasiswa berpartisipasi membantu masyarakat jangan menjadi penikmat sejarah akan tetapi jadilah pelaku sejarah karena kita bagian dari sejarah.

Rabu, 27 November 2019

Resmi disahkan , Ini perubahan nama pada UKM Radio Kampus EVB Fm


Gaung- UKM Radio Kampus EVB Fm resmi mengesahkan namanya menjadi UKM EVB Multimedia . Sebelumnya , EVB melakukan musyawarah besar pada tanggal 24 september 2019 di gedung C104 UKI Paulus Makassar . Dalam musyawarah besar inilah pendiri organisasi mengusulkan nama baru bagi EVB . Ini bukanlah pertama kali bagi EVB mengganti nama , sebelumnya EVB pada tahun 1994 bernama Ft-03, lalu ditahun 1995 EVB menggantinya sebnyak 2x yaitu yang pertama phy-phity Fm dan diganti lagi menjadi EVB , kemudian menjadi UKM Radio kampus EVB Fm pada tahun 2000 , setelah itu resmi diganti pada tahun 2019 menjadi UKM EVB Multimedia .
 Melihat perkembangan zaman bahwa minat masyarakat dalam mendengar radio semakin kecil sehingga EVB mengambil keputusan untuk beralih ke Multimedia , dalam artian EVB tidak hanya menyampaikan informasi lewat suara tapi juga lewat video . Tujuan EVB mengganti nama , sekaligus adalah harapan mereka agar menjadi  wadah informasi, pendidikan, dan hiburan bagi seluruh civitas akademika UKI Paulus Makassar, maupun masyarakat umum dan merupakan media penyalur dan pengembangan minat dan bakat mahasiswa dalam hal keteknikan , broadcasting, dan jurnalistik .
Pada bulan September 2019, di rapat senat terbuka wisuda sarjana ke-54 EVB Multimedia melakukan live streaming di channel youtube EVB yaitu UKM EVB MULTIMEDIA, dengan begitu semua dapat menyaksikan prosesi wisuda dan kegiatan-kegiatan lainnya walaupun tidak berada pada acara tersebut.

Selasa, 26 November 2019

Bimtek Operator UKI Paulus

Gaung-
Pelatihan/Bimbingan Teknis Operator yang diselenggarakan oleh Wakil Rektor I diadakan pada Sabtu, 23 November 2019 di gedung rektorat. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor I Yoel Pasae, Wakil Rektor II Petrus Peleng, Kepala Pusat Pangkalan Data Chris Batara, Kepala Pusat Unggulan Akademik dan Akreditasi Atus Buku dan peserta yaitu operator dari setiap program studi.
Bimtek ini membahas 3 materi yaitu Forlap PDDIKTI oleh tim LLDIKTI WILAYAH IX SULAWESI SELATAN, SIA ( Sistem Informasi Akademik ) oleh PT. LINI JAYA, dan Pembelajaran Daring oleh tim Daring UKI Paulus. Pembelajaran Daring sendiri adalah implementasi pendidikan jarak jauh pada pendidikan tinggi yang bertujuan untuk meningkatkan pemerataan akses terhadap pembelajaran yang bermutu. Dalam sambutannya, Wakil Rektor II mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini agar forlap dilaksanakan berbasis program studi. Jangan semua pekerjaan dipusatkan pada WR I tetapi penguatan pekerjaan pada masing-masing program studi.
"Gunakanlah waktu semaksimal mungkin mengikuti pelatihan ini. Karena ini diibaratkan otak, apabila pusatnya berjalan dengan baik maka seluruh pekerjaan akademik akan terlaksana dengan baik" pesan pak rektor untuk kegiatan ini

Olimpiade Akuntansi I (OMAKU I)

Gaung (23/11)- Program study Akuntansi dan Bisnis  UKI Paulus Makassar melaksanakan  Olimpiade Akuntansi (OMAKU) tingkat SMA & SMK  Se-Makassar yang bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Akuntansi dan Study Club Acoutting. kegiatan ini merupakan kegiatan yang pertama kali di lakukan di kampus UKI Paulus Makassar khususnya di program studi Akuntansi .
Tujuan utama kegiatan ini di lakukan yaitu agar dapat menjalin silahturahmi antara sekolah-sekolah SMA-SMK dengan program studi  akuntansi  dan tentu saja untuk memperkenalkan  tentang pentingnya peran akuntansi  dalam dunia keuangan khususnya dalam perkembangan teknologi saat ini  dan profesi akuntansi  masih sangat dibutuhkan , bukan saja di Indonesia tapi juga di seluruh dunia ini.
“Menang itu memang menyenagkan,tapi menang itu bukan point. Inti pointnya apa...? mau terus menang  itu point nya ,tidak menyerah  itu point nya,tidak membiarkan semuanya  begitu saja  itu point nya .tetap berusaha lagi  ketika gagal dan jangan pernah puas ”. Intinya tetap semangat terus !!!. Ungkap Maria Yessica Halik selaku sekretaris prodi akuntansi.
Harapan   wakil Rektor II Petrus Peleng Roreng agar semua program studi  dapat  melaksanakan suatu kreasi ,inovasi untuk bagaimana menciptakan nilai  yang kelihatan pada  program studinya masing-masing sehingga  kampus UKI Paulus dapat terkenal luas  di luar sana . dan untuk siswa -siswi peserta olimpiade  nantinya  semoga  ketika  mereka kembali ke sekolah masing- masing mereka  dapat berbagi  suatu  informasi yang valit dan dapat berbagai cerita keteman-teman yang lainnya  bahwa kampus UKI Paulus juga berkualitas sangat baik .  Selamat berkompetisi  buat adik-adik  peserta olimpiade .
 Guru pembimbing Aulia dari SMK Darusalem mengatakan sebelum mengikuti  lomba oliampiade seperti ini mereka terlebih dahulu mempersiapkan seperti latihan jurnal khusus dan sebagainya , Ibu AULIA membawa 3 team murid-murid nya untuk ikut dalam lomba olimpiade akuntansi ini yang di utus yaitu siswa –siswi kelas 12 , mengapa ? karna agar nanti nya ketika mereka kembali ke sekolah mereka dapat menceritakan ke adik-adik kelas 10 bahwa bagaimana dalam mengikuti lomba  serta  dapat berbagi pengalaman.harapan ibu Aulia selaku guru pembimbing yaitu agar mendapatkan  hasil yang lebih baik karna biar bagaimana pun dalam suatu lomba itu ada kalah dan menang  , kami sebagai guru pembimbing pun tidak menuntut  mereka untuk menang, tapi yang kami tuntut yaitu bagaimana cara mereka bersaing dengan baik.
Siswa bernama Rio juga merupakan salah satu siswi peserta olimpiade akuntansi ,perwakilan  dari SMA katolik cendrawasi makassar mengatakan bahwa dalam mengikuti lomba olimpiade ini kami  kurang persiapan karna kami juga habis dari jogja mengikuti lomba dan setelah tiba di Makassar langsung ada informasi kalau bahkalan ada lagi lomba yang harus di ikuti dan yaitu lomba olimpiade akuntansi di UKI Paulus .kami di utus dari sekolah ada 9 orang di dalam nya ada 3 team dan yang ikut lomba seperti ini memang siswi yang telah di seleksi. Persiapan kami pun tidak full satu bulan ,sampai-sampai dalam hati pun kami sedikit putus asa karna ternyata yang ikut dalam lomba olimpiade di sini juga ada yang dari SMK .terus kami yang dari SMA kan biasanya cuman belajar satu kali dalam seminggu , tapi kami terus belajar dan mengambil waktu luang  di sore hari  untuk belajar  bersama . “harapan yang pertama bukanlah sekedar dapat juara melain kami mencari pengalaman , sportifitas  dan bagaimana kami membangun relasi bersama teman-teman sekolah lain”.ungkap Rio.
Olimpiade Akuntansi ini di hadiri  oleh 9 sekolah yang ada di Makassar antara lain : SMKN 4 Makassar, SMAN 1 Makassar, SMA Katolik Cendrawasih  , SMK Darusalam , SMA  Athirah  Bukit Baruga, SMA Yapmi  Makassar , MAN 2 Makassar , SMAS YP PGRI  1 Makassar dan SMK 1 Pangkep. Juara umum dari kompetisi ini diraih oleh Rio dan kawan-kawan dari SMA Katolik Cendrawasih.

Kamis, 24 Oktober 2019

Kunjungan cast Film Ati Raja ke UKI Paulus Makassar

Gaung-Civitas Akademika UKI Paulus Makassar menerima tamu dari Tim film Ati Raja The Movie (24/10). Dimana pada pertemuan ini dihadiri oleh Rektor UKI Paulus Makassar Dr. Agus Salim S.H., M.H., Wakil Rektor II Dr. Petrus Peleng Roreng S.E., M.Si, Wakil Rektor III Ir. Alpius M.T., Wakil Rektor IV Dr. Natalia Paranoan S.E., M.Si., AK, CA, Wakil Rektor V Dr. Liberthin Pallulungan S.H., M.H., Sekretaris Universitas Ir. Corvis L. Rantererung M.T., Hj. Mina selaku perwakilan produser dan tim produksi, Bojan selaku pemeran utama yang akan memerankan Ho Eng Dji, Hj. Nova yang akan memerankan peran ibu dari pemeran wanita.


Ati Raja merupakan salah satu lagu yang diciptakan oleh Ho Eng Dji sang pencipta lagu menginspirasi dari Makassar yang dimana dalam film ini bercerita tentang kehidupan Ho Eng Dji. Film ini merupakan film lokal dari Makassar yang di Sutradarai oleh Saifuddin Bahrum dan akan tayang pada 7 November 2019.

Bojan sang pemeran utama merupakan aktor pendatang baru dari Sulewesi Selatan dan merupakan Aktivis Jalanan dan sampai saat ini masih menjabat sebagai ketua komando mahasiswa merah putih Sulewesi Selatan.

Tak hanya membahas mengenai Film Ati Raja, Civitas Akademika juga merencanakan MOU dengan Produser film Ati Raja untuk memberikan pelatihan pembuatan film sehingga mampu mengembangkan kreativitas mahasiswa UKI Paulus Makassar.

Dr. Agus Salim, S.H.,M.H., mengungkapkan bahwa bahwa beliau sangat mendukung dan merasa sangat senang bertemu dengan crew film Ati Raja, Film ini menggambarkan berbagai kolaborasi budaya dengan tidak mengenal perbedaan ras dan agama. (I05)

Selasa, 02 Juli 2019

Sportifitas Hasilkan Persaudaraan

Gaung ( 17/ 06 ) - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Olahraga adalah salah satu organisasi yang menjadi wadah atau sarana untuk menyalurkan minat dan bakat mahasiswa dalam bidang olahraga. Kali ini UKM Olahraga mengadakan Competition IV dirangkaikan dengan Seminar Keolahragaan yang diadakan di Gedung Lilin UKI Paulus Makassar.
Adapun tema yang telah ditetapkan oleh panitia yaitu “Sportifitas Dalam Perbedaan, Hasilkan Persaudaraan” dengan tujuan untuk meningkatkan tali persaudaraan dalam sebuah organisasi kampus. Sebelum Competition IV, UKM olahraga mengadakan Seminar Keolahragaan dengan mengusung tema “Pentingnya Peran Organisasi Dalam Meningkatkan Kualitas Atlet”. Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai undangan di antaranya, FOKOMI (Forum Komunikasi Olahraga se-Indonesia) wilayah Makassar, Koordinator Daerah, Koordinator Pusat, Mahasiswa UKI Paulus Makassar serta mendatangkan langsung Ir. Sri Endang Sukarsi M.P., selaku Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sulewesi Selatan sekaligus pemateri dalam seminar ini.
Ir. Sri Endang Sukarsi M.P., mengatakan peran-peran UKM Olahraga bisa dikatakan strategis karena mahasiswa sekarang mencari kegiatan yang disukai, yang diminati sehingga merasa bahwa waktunya tidak terbuang percuma, sehingga mahasiswa memanfaatkan waktunya se-efektif dan se-selektif mungkin.
Competition IV akan memperlombakan beberapa cabang olahraga yaitu Sepak Bola Mini, Basket, Lari 100m Putra/Putri, Voli, Badmintoon, Catur dan lainnya. Kegiatan ini diadakan agar saling menjaga kerjasama satu dengan yang lain dan juga mencari atlet dalam kampus. “Kegiatan seperti ini adalah sangat baik dan positif, yang penting dengan tujuan  utama yang harus dicapai oleh UKM Olahraga yaitu bagaimana supaya orang tahu bahwa apa itu UKM Olahraga, apa aktivitasnya, dan apa manfaat nya bagi mahasiswa sehingga orang lain bisa tahu dan menyambut baik.” Ungkap Sri Endang Sukarsi M.P.
Wendy K. Tikupadang, SE., selaku Kepala Biro Kelembagaan, Organisasi dan Kegiatan Mahasiswa mewakili Wakil Rektor III mendukung penuh kegiatan ini dan sebagai langkah peningkatan akreditasi kampus, bahkan bukan hanya itu saja beliau juga mengatakan  agar dalam kegiatan ini ada output dari hobi atau bakat yang di harapkan, sehingga bisa menjadi bekal bagi mahasiswa ketika sudah lulus dari UKI Paulus Makassar.

Tercetusnya Sejarah Baru BEM FIKOM

Gaung-Sejarah baru telah di cetus oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Informatika dan Komputer (BEM FIKOM), untuk pertama kalinya BEM FIKOM mengadakan Pekan Information Technology (IT) dan akan dilaksanakan selama satu pekan.

Acara Puncak dari Pekan IT adalah Seminar IT dan Roadshow Gerakan Nasional 1000 Startup Digital (1/7).
Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah sebuah gerakan untuk mewujudkan potensi Indonesia menjadi The Digital Energy of Asia di tahun 2020 dengan mencetak 1000 startup yang menjadi solusi atas berbagai masalah dengan memanfaatkan teknologi digital.

Tidak sampai disini, acara akan terus berlanjut dengan turnamen, pameran dan bengkel IT.

Wendy Kala Tikupadang S.E., mewakili Wakil Rektor III sangat mengapresiasi kegiatan ini, dan merasa bangga karena salah satu program kerja dari BEM FIKOM telah terselesaikan.

Harapan Dicky selaku ketua BEM FIKOM agar Pekan IT ini dapat berjalan dengan baik dan akan ada Pekan IT untuk tahun berikutnya

Jumat, 28 Juni 2019

Ocean plastic and Green Economy

Guest Lecture series & Studium Generale yang diadakan di Universitas Kristen Indonesia Paulus makassar kali ini berbeda dari biasanya,pasalnya kegiatan ini dihadiri oleh Suzy Hutomo selaku CEO The body shop (seorang enterpreuneur) yang juga seorang Tokoh Pemerhati lingkungan dan ibu Lily Yulianti Farid selaku writer and journalist dari University of Melbourne. Menjadi seorang enterpreunuer adalah kebutuhan dijaman milenial ini, namum kebanyakan mereka hanya mengejar kesuksesan tanpa memikirkan dan memperhatikan lingkungan, seperti yang saat ini terjadi,buah dari ketidaknpedulian kondisi laut kita tengah dipenuhi oleh sampah plastik dan sejenisnya , jelas ini sangatlah meresahkan pasalnya ikan yang mengkonsumsi sampah plastik akan memiliki microba yang sangat berbahaya bagi tubuh jika dkonsumsi. Kasus terparah adalah diremukan Ratusan sampah plastik didalam perut paus sperma yang mati terdampar di wakatobi 6 desember 2018 lalu,jelas ini adalah pukulan yang dalam bagi kita smua dalam hal penggunaan plastik dalam kehidupan sehari. Suzi mengajak untuk mengurangi pemakaian sampah plastik demi kelangsungan lingkungan kita, dan dapat memilah sampah plastik agar bisa mendaur ulang sampah sampah tersebut menjadi sesuatu yang bisa menghasilkan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar. Beliau juga membagikan tips bagaimana agar kita bisa menjadi agen perubahan yang dapat membuat org lain melihat dan mengikuti kita memerangi penggunaan plastik. "Perubahan itu di mulai dari diri sendiri selain sebagai konsumen , konsumen juga mampu mengurangi sampah dengan berani menolak plastik" tutur ibu Suzy Utomo Kegiatan ini juga di hadiri dari oleh Wakil Rektor IV bidang kerjasama, komunikasi dan informasi ,Wakil rektor V bidang penelitian dan pengabdian, para pimpinan Fakultas, Para Dosen,  dan seluruh Mahasiswa dari semua Jurusan di UKI Paulus, dan juga oleh mahasiswa fakultas pasca hukum Unhas.